Jakarta – Artikel kelas secangkir kopi di Rabu 28 Agustus 2019 kali ini sesuai judul untuk mengenal lebih dekat merek-merek mobil asal Perancis. Saat memasukkan kata kunci “French Automotive Brands” ke ditemukan setidaknya tujuh nama merek mobil, yaitu Renault, Peugeot, Venturi, Citroën, Bugatti, Alpine, dan DS Automobiles. Masih ada sih beberapa nama merek mobil asal Perancis lainnya, tapi masuk dalam kategori perusahaan manufaktur otomotif skala kecil dan tidak diulas dalam artikel kelas secangkir kopi kali ini. Yuk, kita kupas profil ketujuh merek mobil asal Perancis di atas secara lebih dekat… Renault Renault Koleos Perusahaan otomotif yang kini bermarkas di Boulogne-Billancourt, Perancis ini berdiri pada 24 Desember 1898, namun spesialisnya sebagai perusahaan otomotif baru dimulai pada tahun 1899. Dan sejak awal berdirinya, Renault memang dikenal sebagai produsen mobil-mobil untuk kebutuhan balap. Perusahaan yang kini juga berafiliasi dengan Nissan dan Mitsubishi asal Jepang, juga memiliki saham sebesar 43,4% di Nissan-Jepang dan 1,55% di Daimler AG. Tidak heran kemudian pada merek yang terakhir disebut, Renault menyediakan mesin untuk varian Mercedes-Benz A-Class dan B-Class sejak tahun 2012. Pemerintah Perancis juga memiliki saham sebesar 15% di Renault. Bersama aliansi dengan Nissan, Renault telah menanamkan investasi sebesar US$5,16 miliar dalam mengembangkan delapan listrik sejak tahun 2011. Di Indonesia, sejak awal tahun 2019, Renault tidak lagi berada di bawah jalur distribusi resmi Indomobil Group. Saat ini di Indonesia, Renault berada di bawah bendera Nusantara Maxindo Group. Di pasar Indonesia, kendaraan Renault hadir dalam status CBU yakni Kwid, Duster, Clio dan Koleos, serta yang kabarnya segera diperkenalkan di segmen low MPV, yakni Renault Triber. Informasi mengenai Renault di Indonesia bisa didapatkan melalui alamat situs Peugeot Perusahaan otomotif yang bermarkas di Sochaux – Perancis ini berdiri pada tahun 1810, namun spesialisnya di bidang otomotif baru dimulai pada tahun 1896 oleh Armand Peugeot, sementara mobil pertama Peugeot dibuat pada tahun 1889. Di awal berdirinya, Peugeot memproduksi mesin penggiling kopi dan sepeda. Merek Peugeot bacanya puh-joh saat ini berkibar di bawah bendera induk perusahaan PSA Peugeot Citroen, dimana ada kepemilikan saham dari pemerintah Perancis dan juga dari perusahaan otomotif asal Cina yakni Dongfeng Motors, dimana kedua belah pihak tersebut memiliki saham masing-masing 14% sejak Februari 2014. Di Indonesia, Peugeot hadir melalui jalur jaringan distribusi resmi Astra Peugeot anak cabang Astra, dimana beberapa produk andalan terbarunya ada dua SUV yakni New Peugeot 3008 dan New Peugeot 5008. Informasi selengkapnya mengenai Peugeot di Indonesia, bisa dilihat dari alamat situs Venturi Perusahaan otomotif asal Perancis ini bermarkas di Fontveilla – Monaco, French Riviera dan berdiri sejak tahun 1984. Pendirinya adalah Claude Poiraud and Gérard Godefro yang memperkenalkan merek Venturi pertama kali pada Paris Motor Show 1984. Saat itu, Claude Poiraud and Gérard Godefro memperkenalkan mobil prototipe pertama Venturi untuk dua orang penumpang, dengan bobot 850 kg dan mesin 2,0-L milik VW Golf GTI. Saat diproduksi, mobil ini terjual sekitar 700 unit dalam waktu 12 tahun. Tidak heran saat itu, Venturi digadang-gadang sebagai penantang serius para produsen sports car asal Jerman dan Italia. Saat ini, Venturi dikenal sebagai produsen kendaraan mewah bermotor listrik. Ada dua kendaraan listrik dari Venturi yang dikenal dan menarik beli minat konsumen dunia, yakni Venturi Fetish dan Venturi Eclectic. Venturi Fetish merupakan sports car mengandalkan sepenuhnya tenaga listrik, dan diklaim mampu menjelajah hingga 340 km saat baterei dalam keadaan penuh, serta kecepatan puncaknya disebut mencapai 176 km/jam. Harganya di kisaran US$ dan kabarnya hanya diproduksi sebanyak 5 unit per tahun. Informasi mengenai Venturi bisa didapatkan melalui alamat situs Citroën New 2019 Citroen C5 Aircross. Citroën didirikan pada tahun 1919 oleh André-Gustave Citroën, dan sejak tahun 1976 Citroën menjadi bagian PSA Peugeot Citroën. Saat ini Citroënberkantor pusat Saint-Ouen, Perancis. Di tahun 1934, Citroën memulai reputasi inovasi teknologinya saat memperkenalkan saloon Traction Avant. Ini merupakan produksi mobil massal pertama yang berpenggerak roda depan, dan juga merupakan mobil pertama dengan desain unitary body dimana tidak menggunakan chassis sebagai dudukan komponen mekanikal. Desain unitary body yang kini menjadi cikal bakal yang kita kenal selama ini dengan nama desain bodi monokok. Citroën Traction Avant juga termasuk salah satu mobil pertama yang memproduksi mekanisme setir rack and pinion. Di tahun 1954, Citroën kembali mencengangkan dunia dengan memproduksi sistem suspensi hydropneumatic self-levelling. Di tahun 1955, Citroën DS merupakan mobil produksi pertama yang menggunakan rem cakram modern. Citroën juga dikenal sebagai salah satu perusahaan otomotif yang punya sejarah panjang di ajang motorsport, dengan reputasi lima kali juara World Rally Raid Championship, delapan kali juara World Rally Championship, dan juga di ajang World Touring Car Championship. Dari penelusuran di jagat maya, Citroën sempat beredar di pasar otomotif Indonesia dari tahun 1930an hingga tahun 1990an, namun kini tidak ada lagi. Pasar terbesar dari kendaraan Citroën datang dari pasar otomotif Cina. Informasi mengenai Citroën bisa didapatkan melalui alamat situs Bugatti Bugatti dikenal sebagai produsen performa high-performance didirikan oleh Ettore Bugatti, seorang pria kelahiran Italia, pada tahun 1909. Reputasi awalnya sangat dengan sekian kemenangan di ajang balap, di antaranya melalui beberapa mobil produksinya seperti Type 35 Grand Prix, Type 41 “Royale”, Type 57 “Atlantic”, dan sports car Type 55. Bugatti yang berkantor pusat di Molsheim – Alsace, Perancis, saat ini berdiri di bawah bendera Volkswagen Group. Beberapa model kendaraan hypercar Bugatti yang dikenal saat ini ada Bugatti Veyron dan Bugatti Chiron. Informasi mengenai Bugatti bisa dilihat di situs resminya Sementara di Indonesia, profil hypercar Bugatti beberapa kali kesempatan diperkenalkan oleh Prestige Image Motor yang bisa dilihat melalui alamat situsnya Alpine Alpine didirikan oleh Jean Rédélé pada tahun 1955, dengan kantor pusat saat ini berada di Dieppe, Perancis. Alpine dikenal dengan reputasinya memproduksi mobil balap dan mobil sports. Nama Alpine sendiri selalu dikait-kaitkan sejak awal, termasuk keterlibatan dalam pembuatan Renault 4CV pada tahun 1947. Di tahun 1973, Alpine pun dibeli oleh Renault pada tahun 1973. Pada Maret 2017 di ajang Geneva International Motor Show, Alpine memperkenalkan A110, sebuah sports car dengan layout mesin belakang dan juga berpenggerak roda belakang. Alpine A110 ini dipasarkan di wilayah Eropa pada tahun 2017, lalui menyusul di Inggris, Jepang dan Australia pada tahun 2018. Informasi mengenai Alpine bisa dilihat melalui alamat situs DS Automobiles DS 3 Crossback hatchback 2019 DS dibaca déesse merupakan merek mobil premium di bawah bendera Groupe PSA, yang diperkenalkan pada tahun 2009 sebagai sub-brand premium dari Citroën. Arti nama DS dalam bahasa Inggris yakni “goddess” atau kalau di-Indonesia-kan kira-kira artinya “dewa”. Nama DS sendiri berdiri sebagai merek tersendiri di dalam bendera Groupe PSA pada tahun 2015, namun di Cina sudah lebih dulu sejak tahun 2012. Informasi mengenai DS Automobiles bisa dilihat melalui alamat situs Awrait, itu dulu artikel kelas secangkir kopi pagi ini, semoga ada manfaatnya. Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk mampir.
Perusahaanotomotif ini bermarkas di Boulogne-Billancourt, Perancis. Renault berdiri pada 24 Desember 1898, namun spesialisnya sebagai perusahaan otomotif baru dimulai pada tahun 1899. Dan sejak awal berdirinya, Renault memang dikenal sebagai produsen mobil-mobil untuk kebutuhan balap.
- Perancis adalah salah satu dengan dengan produk otomotif terbaik di dunia. Boleh dikatakan, produk otomotif Perancis ini menjadi pemain utama di Eropa, berdampingan dengan Jerman dan Inggris. Berikut produk otomotif Perancis 1. Renault Renault Koleos Panoramic Tribun Pekanbaru/ Ikhwanul Rubby Perusahaan otomotif ini bermarkas di Boulogne-Billancourt, Perancis. Renault berdiri pada 24 Desember 1898, namun spesialisnya sebagai perusahaan otomotif baru dimulai pada tahun 1899. Dan sejak awal berdirinya, Renault memang dikenal sebagai produsen mobil-mobil untuk kebutuhan balap. Perusahaan yang kini juga berafiliasi dengan Nissan dan Mitsubishi asal Jepang, juga memiliki saham sebesar 43,4% di Nissan-Jepang dan 1,55% di Daimler AG. Tidak heran kemudian pada merek yang terakhir disebut, Renault menyediakan mesin untuk varian Mercedes-Benz A-Class dan B-Class sejak tahun 2012. Dan perlu diketahui, Pemerintah Perancis juga memiliki saham sebesar 15% di Renault. Di pasar Indonesia, kendaraan Renault hadir dalam status CBU yakni Kwid, Duster, Clio dan Koleos, serta yang kabarnya segera diperkenalkan di segmen low MPV, yakni Renault Triber. Selain itu, Renault juga menjadi penguasa di produk mobil jenis truk. 2. Peugeot Perusahaan otomotif yang bermarkas di Sochaux – Perancis ini berdiri pada tahun 1810, namun spesialisnya di bidang otomotif baru dimulai pada tahun 1896.
IGjZqS.
